Kuningan, 02 Agustus 2020. Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Husnul Khotimah Kuningan menyelenggarakan webinar Jurusan dengan tema “Mahasiswa Jurusan Syariah : Antara Peluang dan Tantangan di Era Industri 4.0”. Webinar kali ini dilaksanakan dari pukul 09.00 WIB – 12.00 WIB, webinar kali ini dilaksanakan secara online melaui platform Zoom Meeting dan webinar tersebut terbuka untuk umum.
Webinar Jurusan terdiri dari dua sesi. Sesi pertama, yakni membahas tentang “Peluang dan Tantangan Profesi Pegawai Bank Syariah di Era Industri 4.0” dengan menghadirkan Ustadz Yayan Hadiyanto, S.H., M.Kn., selaku Branch Manager KCU Bank Muamalat Pekalongan. kemudian pada sesi kedua, menghadirkan Dr. Hj.Qurroh Ayuniyyah, S.E, M.Ec. selaku Sekretaris Prodi Magister Ekonomi Syariah Universitas Ibnu Khaldun yakni membahas tentang “Kebutuhan Pakar Syariah dalam Masyarakat di era Industri 4.0”.
Webinar Jurusan tersebut dilatarbelakangi oleh beberapa hal, diantaranya saat ini dunia telah memasuki era industri 4.0 dimana Internet of Think (IoT). Banyak hal yang tidak terpikirkan sebelumnya tiba-tiba muncul dan menjadi inovasi baru, serta membuka lahan bisnis yang sangat besar. Perubahan yang terjadi di era 4.0 tersebut turut mempengaruhi dunia perekonomian termasuk praktik perekonomian berbasis syariah. Dan hal tersebut mmberikan tatangan tersendiri bagi para sarjana lulusan syariah serta pakar-pakar syariah.
Pada pembukaan webinar Jurusan, turut hadir juga Dr. KH. Alfan Syafi’i, Lc., M.Pd.I., selaku Ketua STISHK. Beliau hadir untuk memberikan sambutan, dalam sambutannya beliau berharap di era 4.0 ini kita harus berusaha untuk terus menerus meningkatkan kemampuan belajar, keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan era industri 4.0, sehingga kita akan mempunyai daya saing yang lebih kuat. Kita berharap industri 4.0 tetap dalam kendali, harus tercipta kesadaran bersama baik oleh pemerintah, dunia usaha maupun masyarakat, bahwa perubahan besar dalam industri 4.0 adalah keniscayaan yang tidak bisa dihindari.
Ketua LP3M selaku moderator pada kegiatan ini, yakni Dr. Dina Madinah, S.E., M.A.cc. juga memiliki harapan yang serupa, sehingga tujuan dari kegiatan tersebut dapat tercapai. Mungkin kedepannya akan ada lagi jenis industri yang lain yang lebih canggih, tapi diharapkan dengan semakin majunya industri teknologi ini juga bisa untuk seimbang dengan termanfaatkannya sumber daya yang ada. Dan ini menjadi suatu tantangan bagi para pakar sehingga tidak ada gep antara sumber daya yang ada dengan teknologi yang canggih. Sehingga maju nya teknologi bukan hanya untuk efektifitas dan efisiensi dalam melakukan pekerjaan ataupun dunia usaha. Akan tetapi bisa memberikan kebermanfaatan untuk terberdayakan sumber daya yang ada.